LANGKAT | Pengurus DPD Desa Bersatu Kabupaten Langkat, periode 2025-2030 resmi di pimpin Perganinta, setelah dilantik dan dikukuhkan oleh Ketua DPD Desa Bersatu Sumatera Utara (Sumut) Drs. Abdul Khair.
Pelantikan yang bertajuk “Desa harus Jadi Kekuatan Pemerintah Daera” untuk Indonesia Maju digelar di Jentera Malay Rumah Dinas Bupati Langkat, Jl. Tengku Amir Hamzah, Kwala Bingai, Kecamatan Stabat, Rabu (23/4/2025).
Ketua terpilih DPD Desa Bersatu Langkat,
Perganinta dalam pidatonya menyampaikan ucapan terimaksihnya kepada Bapak Bupati Langkat Syah Afandin (Bang Ondim) Ketua DPD Desa Bersatu Sumatera Utara (Sumut) Drs. Abdul Khair.
Ia mengungkapkan, di dalam Desa Bersatu ini merupakan kumpulan 8 Organisasi Desa Tingkat Nasional. Desa Bersatu ini salah satu program Presiden RI Bapak Prabowo Subianto dalam mengembangun potensi di setiap desa yang ada di daerah.
“Selain menjalankan progam dari Bapak Prabowo Subianto, kami juga akan senergi mendukung progam Bupati Langkat Bapak Syah Afandin terkait lima Sarjana di setiap desa di Kabupaten Langkat,” tegas Ketua
Perganinta yang juga Kepala Desa di Desa Sei Serdang, Kecamatan Batang Serangan.
Senada itu, Ketua DPD Desa Bersatu Sumut Abdul Khair dalam sambutannya yakin dan percaya kepengurusan ini memiliki kompetensi dan kemampuan terbaik untuk menjalankan tugas organisasi sebaik- baiknya.
Ia juga meminta, para pengurus agar terus berbuat yang terbaik bagi desa, dan Desa Bersatu diharapkan dapat menjadi motor utama menggali potensi yang ada di Desa khususnya di Kabupaten Langkat.
“Dengan di bentuk dan di lantiknya pengurus Desa Bersatu di Langkat ini bisa menjadi akses masyarakat untuk menggali potensi di setiap desa dan bisa membangun desa jauh lebih baik lagi,” ucap Abdul Khair.
Diketahui, Desa Bersatu merupakan salah satu program Presiden RI yang tergabung di delapan organisasi yang berfokus pada desa yang terdiri APDESI yang merupakan organisasi kepala desa aktif.
DPN PPDI (Dewan Pimpinan Nasional Persatuan Perangkat Desa Indonesia), ABPEDNAS (Asosiasi Badan Permusyawaratan Desa Nasional), dan DPP AKSI (Asosiasi Kepala Desa Indonesia)
Lalu, KOMPAKDESI (Komunitas Purnabakti Kepala Desa Seluruh Indonesia), PABPDSI (Persatuan Anggota BPD Seluruh Indonesia), DPP PPDI (Persatuan Perangkat Desa Indonesia), dan Persatuan Masyarakat Desa Nusantara.
Dikesempatan yang sama, Bupati Langkat Syah Afandin juga mengucapkan selamat atas terbentuknya Desa Bersatu di Langkat.
Ia menuturkan hari ini kita dihadapi efisiensi anggaran, dengan efisiensi ini kita harus benar-benar bisa menggunakan anggaran dengan tepat dan sesuai kebutuhan.
“Dengan adanya Desa Bersatu dan delapan organisasai desa lainya yang tergabung, diharapkan bisa berkolaborasi dan satukan ide program-progam di 240 desa dan 37 Kelurahan di Kabupaten Langkat,” harapnya.
Sambungnya, Syah Affandin menjelaskan, mari kita cari permasalahan-pemasalahan yang ada di desa dan kita cari solusi secara bersama, kita buat audiensi ke DPRD Langkat kalau bisa kita buat ke Pusat.
Menteri Desa, Pak Yandri Susanto adalah teman saya, kita bisa minta tolong apa solusi untuk mempermudah jalan kita tetapi harus mengikuti prosedur yang berlaku, kita ajak pak menteri ke Langkat.
“Nantinya kita ajak pak menteri dan kita inapkan di salah satu tempat terbaik yang kita punya, Bukit Lawang atau Tangkahan. Hal itu akan kita kerjakan agar pak Menteri tahu Potensi apa yang bisa kita kembangkan lagi dari destinasi wisata yang ada di desa-desa Kab. Langkat,” ucap Bupati.
Turut hadir dalam pelantikan pengurus DPD Desa Bersatu Kabupaten Langkat, Anggota DPD-RI Badikenita, Kapores Langkat, Ketua DPRD Langkat, para pengurus DPD Desa Bersatu Langkat, dan sejumlah organisasi desa di Kabupaten Langkat.
(OD-20)