Harga Beras Medium Lokal di Rantauprapat Mengalami Penurunan

Salah satu gudang beras di Rantauprapat. (Foto/Ist)

LABUHANBATU | Harga beras yang sempat mengalami kenaikan harga pada awal Februari 2024 lalu, kini mengalami penurunan. Seperti harga beras medium lokal mengalami penurunan harga saat dipantau di salah satu grosir di Jalan Sirandorung, Kecamatan Rantau Utara, Labuhanbatu, pada hari Kamis, (29/02/2024).

Seorang pedagang beras, Udin menyebutkan, sebelumnya kenaikan harga beras medium lokal mencapai Rp 144.000,- per kemasan 10 kilogram kini turun Rp 3.000,- menjadi Rp 141.000,-, sementara untuk kemasan 30 kilogram turun Rp 9.000,- dari Rp 421.000,- menjadi Rp. 412.000,-.

“Berbeda untuk harga beras premium sejak 3 pekan terakhir masih diharga Rp 145.000,-, dimana harga sebelumnya hanya Rp. 141.000,- untuk kemasan 10 kilogram. Sementara, untuk harga kemasan 30 kilogram Rp 432.000,- sebelumnya Rp 420.000,- ,” jelasnya.

Salah seorang pekerja toko beras, Mukhlis (24) menyebut, untuk beras medium dan premium luar (beras Aceh), belum ada penurunan sejak mengalami kenaikan sejak 3 pekan lalu.

Menurutnya, harga beras medium masih diharga Rp 119.000,- untuk kemasan 10 kilogram dan beras premium diharga Rp 142.000,- sedangkan untuk kemasan 30 kilogram di harga Rp 370.000,-.

“Sebelum mengalami kenaikan, harga beras medium Rp 117.000,- dan beras premium Rp 140.000,- untuk kemasan 10 kilogram, sedangkan yang 30 kilogram harganya masih Rp 365.000,-” sebutnya.

Mukhlis pun menambahkan, kenaikan harga beras disebabkan oleh beberapa faktor salah satunya gagal panen sehingga stok berkurang.

“Katanya ada penurunan harga tapi belum ada informasi dari kilang. Untuk harga beras lokal yang turun sementara beras disini dari Aceh,” ungkapnya.

Reporter : Robert Simatupang