Kebakaran di Gang Langgar, 385 Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal

Kondisi bangunan rumah warga yang hangus terbakar di Gang Langgar, Jalan S Parman Medan, Senin (1/10/2019). Ratusan jiwa kehilangan tempat tinggal. (Foto: Pusdalops BPBD Kota Medan)

MEDAN – Terdata setidaknya ratusan jiwa kehilangan tempat tinggal pascakebakaran yang menghanguskan puluhan rumah di Jalan S Parman tepatnya di Gang Pasir dan Gang Langgar Lingkungan IX, Kelurahan Petisah Hulu Kecamatan Medan Petisah, Senin (1/10/2019) malam.

Informasi dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) data terakhir ada 44 rumah yang hangus dilahap si ‘Jago Merah’ yang mengakibatkan 68 kepala keluarga (KK) dan total 385 jiwa bakal kehilangan tempat tinggal.

Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD)/Manager Pusdalops-PB Nurly menyampaikan, berdasarkan monitoring yang mereka lakukan, persentase kerusakan rumah yang terbakar, masing-masing berkisar diantara 40-80 persen.

Pihaknya menegaskan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran ini.

Untuk penyebab terjadinya kebakaran, petugas masih belum bisa memastikan. Dugaan awal kebakaran diakibatkan korsleting listrik.

“Penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan petugas,” ungkapnya Nurly kepada wartawan Rabu (2/10/2019) pagi.

Ia mengatakan, proses pemadaman baru berhasil dilakukan sekitar pukul 01.00 WIB. Seperti diketahui, untuk memadamkan api, petugas pemadam sampai mengerahkan sebanyak 24 armadanya ke lokasi kebakaran.

Sebelumnya, Kepala Posko Palang Merah Indonesia (PMI) zulhamsyah menyebutkan, sumber api sendiri, disebut-sebut berasal dari korsleting listrik dan adanya usaha gas. Selain itu, padatnya pemukiman penduduk menyebabkan api semakin cepat menyebar. (Diva Suwanda)