Aceh  

Sambut Ramadhan, Pemuda Pulo Sarok Bantu Penerangan Ponpes Hidayatullah Assingkily

ACEH SINGKIL|Para pemuda Desa Pulo Sarok Kecamatan Singkil Kabupaten Aceh Singkil, menyalurkan bantuan untuk penerangan yayasan Pondok Pesantren (Ponpes) Tahfidzul Qur’an Hidayatullah.


Bantuan berupa bola lampu untuk sarana penerangan di lokasi Dayah (Pesantren) Hidayatullah Assingkily ini merupakan kepedulian dari masyarakat Kampong Pulo Sarok yang dihimpun para pemuda desa setempat, yang tergabung dalam wadah Persatuan Warga Pemuda Pemudi Pulo Sarok (PWP3S).


Ketua PWP3S Elki Putra Anda, Minggu (11/4/2021) mengatakan, bantuan untuk Ponpes sebagai wujud kepedulian pada nagari (kampung) dalam menyambut bulan suci Ramadhan 1442 Hijriah/2021 Masehi.
“Lokasi pesantren sangat luas sehingga membutuhkan penerangan yang cukup baik diruang belajar maupun halaman sekitar pondok pesantren,” ucap Elki.

Karena sudah tentu kegiatan ibadah malam semakin sering dilaksanakan. Baik Shalat Tarawih, Tausiah dan Tadarus selama Bulan Suci Ramadahan ini.
Bantuan bola lampu itu diperoleh secara swadaya hasil penggalangan para pemuda dari para donatur.

Selain menyerahkan bola lampu untuk menyambut Ramadhan 1442, para pemuda ini juga memasang spanduk di beberapa titik lokasi, pembagian sirup dan gula bagi anak-abak yatim.

Pengurus Ponpes Tahfidzul Qur’an Hidayatullah As-Singkily Ali Hasmi yang biasa dipanggil Bang Haji Tomi, mengucapkan syukur kepada Allah SWT dan mengucapkan terimakasihnya kepada kelompok pemuda PWP3S.

“Alhamdulillah, selaku pengurus Pesantren saya mengucapkan ribuan terimakasih atas bantuan penerangan berupa sejumlah bola lampu langsung diserahkan Ketua PWP3S, bersama para pemuda lainnya,” sebutnya.
Tomi merasa terharu atas inisiatif para pemuda, karena Pesantren lokasinya yang luas sangat membutuhkan sekali penerangan.
“Penerangan sangat dibutuhkan sekali saat melaksanakan shalat sunnat muakkad tarawih, tadharus penting sekali. Semoga Allah memberikan ridho dan keluasan rahmatnya kepada pemuda kita,” ucapnya.

Reporter : Muhammad