GAYOLUES – Wakil Bupati Gayo Lues, H Said Sani resmi menutup kegiatan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) tingkat Kecamatan yang digelar selama 6 hari kerja sejak hari Senin tanggal 17 Februari sampai dengan hari Senin tanggal 24 Februari 2020.
Beliau menyebutkan, hampir 1.100 program yang diusulkan dari desa-desa se Kabupaten Gayo Lues, menandakan bahwasanya tugas Pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat serta mengetaskan kemiskinan akan dimulai.
“Walau APBK yang kita miliki tidak mampu untuk menampung semua usulan-usulan yang sampaikan masyarakat, untuk itu saya minta kepada saudara Bappeda Gayo Lues agar memilah-milah program yang menjadi prioritas masyarakat harus dimasukkan,” kata, Said Sani, Senin (24/2/20) saat menutup kegiatan Musrenbang tingkat Kecamatan di halaman kantor Camat Pantan Cuaca.
Di hadapan dengan keterbatasan dana, lanjut Wabup, menegaskan besar kecilnya dana yang dimiliki suatu daerah, bukan sebagai penentu suksesnya program kegiatan Pemerintahan, namun, yang paling penting ialah besar dampak dari fase pembangunan yang ditimbulkan oleh kegiatan tersebut untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Gayo Lues.
“Kami berharap program yang akan kita jalani jangan hanya asal terlaksana tapi output dari program tersebut harus jelas tujuannya,” tegasnya.
Sementara, Camat Pantan Cuaca, Salid S PD MM menyampaikan, dari 53 usulkan yang telah disampaikan kepada Pemerintah Daerah mohon kiranya agar memprioritaskan usulan pembangunan pembukaan jalan untuk menuju ke kebun milik masyarakat setempat dengan tujuan memudahkan masyarakat dalam berusaha.
“Kalau pembukaan jalan ke kebun masyarakat terealisasi, alangkah bahagianya mereka bisa memanfaatkan lahan tidur yang mereka miliki untuk ditanami kopi sesuai dengan program Pemerintah Daerah,” sebutnya.
Reporter: Putra