400 Pasukan Disiagakan Amankan 589 TPS Pemilu di Aceh Singkil-Subulussalam

Singkil-ORBIT: Sebanyak 400 personel pasukan dari Kodim 0109 Singkil dan Polres Aceh Singkil akan disiagakan untuk pengamanan Pemilu 2019, di dua wilayah Kabupaten Aceh Singkil dan Pemko Subulussalam.
Selain personel Kodim dan Polres, untuk pengamanan Pemilu tersebut turut dibantu personel Brimob dari Trumon Aceh Selatan dan Bantuan Kendali Operasi (BKO) dari Polda Aceh.
Kapolres Aceh Singkil AKBP Andrianto Argamuda bersama Dandim 0109 Singkil, Letkol Inf Syaifuddin SAg usai pelaksanaan Apel Gelar Pasukan dalam rangka Operasi Mantap Brata Pengamanan Pemilu 2019, di Mapolres Aceh Singkil, Jumat (22/3/2019) mengatakan, sebanyak 400 pasukan yang akan mengamankan pelaksanaan Pemilu 2019 di dua wilayah itu meliputi, 293 personel dari Polres Aceh Singkil, 60 Prajurit TNI Kodim 0109, 30 prajurit Brimob serta 80 personel dari BKO Polda Aceh.
“400 pasukan ini akan memgamankan sebanyak 589 TPS. Meliputi 350 TPS di Aceh Singkil dan 239 TPS di Pemko Subulussalam,” kata Andrianto.
Sementara untuk titik kerawanan wilayah, hanya ditetapkan satu titik yakni di Lembaga Pemasyarakatan (LP), dengan status rawan dua.
TNI dan Polri akan menindak tegas bagi siapa saja yang akan mengganggu jalannya pelaksanaan Pemilu sesuai aturan yang berlaku, tegas Andrianto
Untuk kenyamanan masyarakat dalam menyampaikan hak pilihnya Babinsa maupun Babinkamtibmas turut menjaga keamanan masyarakat dimasing-masing wilayah tugas. TNI dan Polri tetap komitmen menjaga netralitas dalam menjaga sistuasi keamanan dan ketertiban masyarakat menjelang Pemilu April mendatang, kata Dandim 0109 Letkol Inf Syaifuddin.
Selain Personel Kodim 0109, dan Polres Aceh Singkil, dalam apel gelar pasukan tersebut turut dihadiri dari Polisi Militer (PM), Brimob, KIP Aceh Singkil-Subulussalam, Panwaslih Singkil-Subulussalam serta unsur Dinas Kesehatan, Dinas Perhubungan, Satpol PP, yang turut dibacakan sambutan Menkopolhukam Wiranto.
Menkopolhukam dalam sambutannya berpesan, ada enam poin penting yang harus dipedomani dalam pelaksanan pengamanan Pemilu serentak.
Yaknitugas pengamanan adalah kehormatan dan kebanggaan yang tidak dapat dinilai dengan apapun dan akan menjadi amal ibadah kita bila dilakukan dengan tulus ikhlas. Jalin sinergitas dengan seluruh komponen masyarakat.
Segera kenali, cari, temukan dan atasi serta netralisir potensi kerawanan agat tidak berkembang dan mengganggu penyelenggaraan Pemilu. Babinsa dan Bhabinkamtibmas harus menenangkan masyarakat agar tidak resah dengan munculnya berita-berita hoax. Inventatisir dan terus berkordinasi dengan seluruh tokoh agama, tokoh adat, tokoh masyarakat dan tokoh pemuda untuk memberikan rasa tenang kepada masyarakat. (On-Ms/AH)