Labuhanbatu | Badan Pengawasan Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Labuhanbatu, Provinsi Sumatera Utara menolak laporan seorang warga Kecamatan Bilah Hilir terkait laporan dugaan keterlibatan Kepala Dinas (Kadis) Kesehatan selaku aparatur sipil negara (ASN) yang katanya mendukung seorang pasangan calon pasca berjalannya tahapan pelaksanaan pemungutan suara uang (PSU) yang akan berlangsung tanggal 24 April mendatang.
Divisi Penanganan Pelanggaran, Bawaslu Kabupaten Labuhanbatu, Fahrijal Sahputra Rambe ketika dikonfirmasi wartawan, Kamis (8/4/2021) mengakui hal itu.
Menurutnya, setiap laporan yang masuk kepada mereka, akan tetap diterima dan selanjutnya dilakukan kajian syarat materil maupun formil.
Fahrijal membenarkan, ada seorang warga Kecamatan Bilah Hilir melaporkan oknum Kadis Kesehatan terkait dugaan keterlibatan atau sikap ketidaknetralan. Namun setelah dilakukan kajian, maka dilakukan pleno pimpinan dengan putusan tidak dapat diterima dikarenakan telah kadaluarsa.
Menurut kajian mereka, pelapor mengetahui dugaan itu melalui sebaran foto bersama di media sosial pada tanggal 26 Maret lalu, tetapi baru dilaporkan ke Bawaslu tanggal 6 April. Melihat rentang waktu tersebut, maka laporan telah melebihi 7 hari.
“Berdasarkan undang-undang, maka laporan tersebut dianggap melebihi batas waktu atau kadaluarsa. Namun, tahapannya diterima dahulu baru dikaji apakah memenuhi syarat formil dan materil serta aturan lainnya,” papar Fahrijal.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Labuhanbatu, H Kamal Ilham ketika dihubungi, mengakui sudah mendapat kabar itu dan menerangkan, sebagian orang melakukan fitnah terkait foto bersama dengan latarbelakang spanduk bertuliskan “Saya Sudah di Vaksin” dikantornya itu dijadikan isu miring, dia menerima dengan ikhlas.
Pasalnya, selaku Kepala Dinas Kesehatan, dirinya harus berupaya keras melakukan pencegahan sebaran Covid 19, termasuk diantaranya melakukan vaksinasi.
“Saya menampung aspirasi jurnalis dan tokoh, terlebih mantan Ketua DPRD hadir rela datang. Pandemi sudah merebak, maka harus saya layani,” tutur Kamal Ilham.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Labuhanbatu, H Kamal Ilham dilaporkan warga terkait dugaan ketidaknetralan dan bahkan mendukung kepada salahsatu Paslon pasca beredarnya foto bersama dengan sejumlah jurnalis dan tokoh masyarakat yang kebetulan seorangnya merupakan Calon Wakil Bupati (Cawabup) Labuhanbatu, pasca selesai divaksin.
Selaku sebagai pelayan, sambung Kamal, siapapun yang datang harus dilayani dengan sebaik-baiknya dan tidak boleh ada ketimpangan. Malah dirinya mengaku bersyukur jika ada warga terlebih tokoh masyarakat yang datang ingin divaksin.
Ditanya adanya isu miring sekaitan foto bersama tersebut, H Kamal Ilham mengaku akan menerima konsekuensi penilaian.
“Saya serahkan sama Tuhan saja, sepanjang itu merupakan tugas yang harus dilaksanakan, saya ikhlas,” terangnya.
Sebelumnya, sejumlah jurnalis dan tokoh masyarakat termasuk diantaranya Cawabup nomor urut 2 Hj Ellya Rosa Siregar melakukan vaksinasi di Kantor Dinas Kesehatan Labuhanbatu pada tanggal 26 Maret 2021 laku. Usai pelaksanaan vaksinasi, jurnalis dan tokoh masyarakat melakukan foto bersama dengan Kepala Dinas Kesehatan H Kamal Ilham.
Reporter : Robert Simatupang
