Aceh  

Kajari Abdya Pimpin Ikrar Pegawai Kejaksaan

Kepala Kejaksaan Negeri Abdya Abdur Kadir SH MH dengan diikuti para Kasi dan Kasubbag pembinaan serta seluruh pegawai kejaksaan saat membubuhi tanda tangan. ORBIT/Only

Abdya-ORBIT: Kejaksaan Negeri Aceh Barat Daya melaksanakan apel ikrar pegawai yang dipimpin langsung oleh Kajari Abdur Kadir SH MH dengan diikuti para Kasi dan Kasubbag pembinaan serta seluruh pegawai kejaksaan setempat, Selasa(12/2/019).

Pantauan awak media, para pegawai satu persatu membubuhi tandatangan di papan ikrar berukran 3×2 yang disaksikan secara langsung oleh Kajari Abdya Abdur Kadir SH MH.

Abdur Kadir SH MH dalam sambutannya menyampaikan, Kejaksaan Negeri Aceh Barat Daya akan menerapkan zona integritas Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM).

Namun untuk zona integritas ini akan diberlakukan di sejumlah pelayanan publik di Kejari Abdya diberinama ‘Siapkari’.

“Siapkari ini adalah pogram IT yang di dalamnya menggambarkan jadwal persidangan, kegiatan saksi-saksi, infomasi mengenai perkara pidum dari jaksa yang menangani sampai putusan,” jelas dia.

Mengenai perkara pidana khusus yang sudah disidangkan, sambungnya, informasi ini tentang penyeluhan hukum, informasi pembangunan sarana fisik.

“Jadi inilah sebagai sarana keterbukaan informasin juga termasuk grub band Kejardya  yang baru ini tampil memukau dimalam puncak motor adventure dan HUT ke-17 Abdya,” tutur dia.

Pihaknya juga menerapkan disiplin pengawai maupun honorer dengan menertibkan absensi elektronik. “Di bidang pidana umum, kita juga sudah melakukan pembenahan-pembenahan seperti, meyiapkan ruangan tahap dua, ruangan barang bukti, dan ruangan konferensi pers untuk setiap penanganan perkara yang menerik perhatian masyarakat,” jelas dia.

Seperti kasus pembunuhan satu keluarga yang divonis hukuman mati, mucikari mama Ros, korupsi pengadaan e-learning (TiK), korupsi dana desa dan kasus jeety Rubek yang saat ini sedang ditangani oleh pihak Polres dan ada lagi nantinya.

“Penerapan zona integritas ini merupakan upaya peningkatan integritas serta Reformasi Birokrasi yang ada di Kejaksaan Negeri Aceh Barat Daya, dengan harapan program ini bisa memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat,” pungkasnya. On-07