Balige-ORBIT: Dalam upaya mempermudah dan mempercepat lamanya waktu yang dibutuhkan dalam proses pencetakan Kartu Tanda Penduduk Elektronik (e-KTP), Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Toba Samosir membuat terobosan.
Selama ini, Perekaman e-KTP dilakukan di salah satu ruang khusus di kantor Disdukcapil dengan sistem komputerisasi yang belum terkoneksi langsung ke server Pusat di Jakarta.
Akibatnya, pengiriman berkas atau data gambar hasil perekaman dilaksanakan secara bergelombang atau dikumpulkan dulu sekitar 50 data baru dikirim ke server Pusat untuk dilakukan sinkronisasi.
Hal itu diungkapkan salah seorang pejabat Disdukcapil Tobasa, O.B Lubis saat ditemui di tengah kesibukannya melakukan perekamanan bagi warga yang membutuhkan e-KTP pada Selasa (18/6).
Dikatakannya, Disdukcapil Tobasa saat ini sudah memiliki mobil Pelayanan Keliling Administrasi Kependudukan yang terkoneksi langsung ke server Pusat di Jakarta.
“Jadi, siapa pun yang baru melakukan perekaman, datanya langsung dikirim ke Pusat,” terangnya.
Hal ini, lanjutnya, tentu sangat membantu warga yang membutuhkan kepengurusan pencetakan e-KTP sebab waktu sinkronisasi dari pusat bisa menghemat waktu hingga satu atau dua minggu.
“Sekarang semua sudah dimudahkan pemerintah, bahkan pencetakan e-KTP ini sudah tidak lagi membutuhkan surat pengantar dari Kepala Desa setempat, cukup hanya bawa photocopi Kartu Keluarga dan proses perekaman bisa dilakukan,” pungkasnya.
Kristiani Simanjuntak, (21) warga Balige mengharap proses pencetakan e-KTP dapat dipercepat dengan menggunakan mobil pelayanan tersebut. “Semoga minggu depan, E-KTP saya sudah bisa dicetak,” ujarnya. Od-Bbt
