Aceh  

Miris, Tiga Dosen di Aceh Pakai Skripsi Mahasiswa untuk Hasil Penelitiannya

Hasil penelitian mahasiswa yang dicopi oleh dosen. Ist

Apa yang dilakukan tiga dosen di Aceh ini benar-benar membuat geleng kepala. Bagaimana tidak, sebagai pengajar, harusnya mereka menjauhkan diri dari tindakan plagiat, bukan malah sebaliknya.

Atas perbuatan tersebut, Kepala Perpustakaan Stikes Muhammadiyah Lhokseumawe, Fauzi melaporkan tiga dosen yang punya peran penting di kampus tersebut ke LLDikti Wilayah XIII Aceh.

Fauzi yang dalam hal ini sangat merasa dirugikan melayangkan surat laporan tersebut ke LLDikti Wilayah XIII Aceh pada 8 Februari 2019 lalu. Dengan serta tembusan kemenristekdikti, BAN PT, Pimpinan Pusat Muhammadiyah serta Majelis Tinggi Dikti Muhammadiyah perihal mohon tindak lanjut tentang plagiat yang dilakukan oleh tiga dosen tersebut.

“Kenapa saya katakan ini plagiat, karena ada tiga judul skripsi mahasiswa yang dijadikan sebagai hasil penelitian atau pengabdian dosen,” kata Fauzi, Senin (4/3), dilansir AJNN.

Sambung Fauzi, dosen tersebut hanya mengubah judul dan lokasi tempat penelitian dari skripsi mahasiswa saja, namun data yang tertera tidak sedikitpun memiliki perbedaan antara kedua tulisan tersebut.

Oleh karea itu, dalam hal ini ada dugaan para dosen tersebut akan menjadikan hasil penelitian itu sebagai pelengkap penunjang akreditasi jurusan ilmu keperawatan yang nanti akan mendapatkan bantuan biaya penelitian dari kampus itu.

 “Di sini kita lihat, sangat fatal karena dilakukan oleh dosen yang seharusnya menjaga agar hal tersebut agar tidak terjadi. Akan tetapi disini jelas mereka hanya mengambil skripsi mahasiswa dan mengubah judul serta lokasi penelitiannya saja,” ungkap Fauzi.