Medan  

Toge Panyabungan Martondi, Menu Khas Berbuka Selalu Diminati

Terlihat pembeli ramai untuk membeli menu berbuka, di warung Toge panyabungan Martondi berada di jalan Letda Sujono Medan. Rabu (5/3/2025). Toge Panyabungan menjadi pilihan untuk berbuka puasa yang merupakan menu khas Mandailing. Orbitdigital/ Iwan gunadi

MEDAN | Bulan Ramadan 1446 Hijriah identik dengan Takjil atau hidangan yang dikonsumsi saat berbuka puasa. Beragam menu berbuka yang dijajakan, mulai dari minuman hingga makanan. Di Medan ada satu hidangan khas pembuka saat Ramadan yakni Toge Panyabungan.

Toge Panyabungan merupakan menu favorit bagi sebagian orang untuk berbuka saat bulan Ramadan yang berasal dari Kabupaten Mandailing Natal. Minuman segar ini terdiri dari lupis, cenil, pulut hitam, tapai, cendol, lalu disiram kuah santan dan gula aren.

Elvi Suryani Nasution (41) penjual Toge Panyabungan yang diberi nama Martondi sejak 1992 merupakan generasi ke- 2. Berada di Jalan Letda Sudjono Medan mengatakan, saat Bulan Ramadan penjualannya meningkat drastis, sebutnya Rabu (5/3/2025).

“Saat Ramadan penjualan meningkat drastis dibandingkan hari biasanya, bisa 10 kali lipat. Toge Panyabungan Martondi sudah sejak 1992 saya merupakan generasi ke dua. Untuk perporsinya kita jual dengan harga Rp13,000,” ungkapnya

Para pembeli yang datang untuk membeli Toge panyabungan Martondi berasal dari berbagai daerah di kota Medan

“Untuk pembeli masih berasal dari Kota Medan saja namun jauh- jauh, seperti dari Jalan Setia Budi Medan,” terangnya.

Dari pantauan Orbitdigital terlihat antusias pembeli di warung Toge Panyabungan Martondi yang juga menjual menu berbuka lainnya seperti jongkong, serabi, pecal, kue basah dan juga gorengan. Buka pada pukul 13:00 WIB siang hingga pukul 18:00 WIB petang.

Mukhtar Lubis salah satu pembeli yang berasal dari Kota Nopan Madina mengatakan, sering membeli toge panyabungan martondi karena rasanya lezat dan enak dengan harga terjangkau.

“Rasanya enak dan nikmat, saat ramadan saya rutin membeli toge panyabungan untuk menu berbuka harganya pun teejangkau,” tuturnya. (011/WOM)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *