MEDAN l Malam itu sudah menjelang larut, tetapi arus lalu lintas masih lumayan ramai. Seorang lelaki paruh baya sedang melayani pembeli dagangan yang dijualnya.
Saat dihampiri pria itupun tersenyum khas layaknya menyambut pembeli yang datang. Dia memegang dan menerapkan falsafah pembeli adalah raja.
Bapak dua anak yang sudah SD ini sebut saja Pak Anto, setiap hari mangkal di pinggiran ruas Jalan Denai, persisnya di depan Komplek Taman Denai Indah/Denai Aveneu Medan.
Dengan memanfaatkan sepedamotornya, Pak Anto memasang steling sedang (tak terlalu besar)di bagian belakang tempat duduk dan payung besar untuk sekedar berteduh saat hujan sekaligus melindungi dagangannya.
Sudah hampir 10 tahun dia menekuni pekerjaan tersebut, berjualan bakso goreng jumbo bumbu pedas.
