SEBANYAK 21 pemain Timnas Indonesia sudah tiba di Sydney, Australia. Shayne Pattynama, Calvin Verdonk, Joey Pelupessy, dan Eliano Reijnders menjadi rombongan terbaru yang tiba di Negeri Kanguru.
Mengutip dari akun fanbase suporter Timnas Indonesia di Australia, @garuda_australia, Shayne Pattynama dan Calvin Verdonk tiba di Bandara Sydney, Australia pada Senin (17/3/2025) malam WIB. Mereka menyusul 17 nama pemain Timnas Indonesia yang lebih dulu tiba di Australia.
Sebanyak 17 pemain yang dimaksud adalah Ernando Ari, Nadeo Argawinata, Muhammad Ferarri, Rizky Ridho, Ricky Kambuaya, Septian Bagaskara, Hokky Caraka, Ramadhan Sananta, Thom Haye, Rafael Struick, Justin Hubner, Marselino Ferdinan, Nathan Tjoe A-On, Ole Romeny, Ivar Jenner, Sandy Walsh, dan Jordi Amat.
Denga telah bergabungnya 21 nama tersebut, berarti sisa delapan personel yang belum menunjukkan batang hidungnya di Australia. Mereka ialah Emil Audero, Jay Idzes, Mees Hilgers, Dean James, Kevin Diks, Maarten Paes, Pratama Arhan, dan Ragnar Oratmangoen.
Dalam unggahan di stories Instagram-nya yang eksklusif, Jay Idzes dalam perjalanan menuju Australia. Kapten Venezia FC ini terpantau satu pesawat dengan Mees Hilgers dan Dean James.
Sementara Maarten Paes juga sudah dalam perjalanan ke Australia. Untuk Pratama Arhan dan Ragnar Oratmangoen keduanya disinyalir juga sudah menuju Australia.
Bagaimana dengan Emil Audero? Meski sama-sama berkarier di Italia, Emil Audero dan Jay Idzes memilih tidak berangkat bareng ke Australia.
Singkat kata, 29 pemain Timnas Indonesia diprediksi sudah berkumpul di Australia pada Selasa, 18 Maret 2025. Setelah seluruh pemain berkumpul, pelatih Patrick Kluivert otomatis langsung bisa menerapkan latihan taktik kepada anak asuhnya.
Patrick Kluivert hanya punya waktu efektif dua hari untuk menyiapkan segala sesuatunya, mengingat laga melawan Timnas Australia yang dihelat di Sydney Football Stadium dilangsungkan pada Kamis, 20 Maret 2025 pukul 16.10 WIB.
Melihat mepetnya persiapan, langkah paling bijak yang bisa diambil Patrick Kluivert adalah menggunakan pola peninggalan Shin Tae-yong (3-4-3) demi memudahkan proses adaptasi pemain Timnas Indonesia. (Okz)
