LANGKAT | Pasca serangan harimau yang memangsa empat ekor sapi warga, Badan Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) wilayah II Stabat, memasang kamera jebak (camera trap).
Pemasangan kamera di lokasi penemuan lembu yang dimangsa tepatnya, di Dusun Pancasila, Desa Mekar Makmur Kecamatan Sei Lepan, Kabupaten Langkat, pada Rabu (25/6/2025).
Kepala seksi BKSDA Stabat, Bobby Nopandry menyatakan pihaknya masih terus memantau keberadaan harimau yang memangsa lembu warga.
“Kita masih terus lakukan pemantauan di lokasi, Kita tunggu hasil camera trap agar diketahui identifikasi harimau dan langkah apa yang akan dilakukan selanjutnya,” ujar Bobby.
Bobby mengatakan belum bisa memastikan apakah harimau yang memangsa ke empat lembu adalah satu harimau yang sama atau harimau yang berbeda.
Pemasangan kamera jebak ini merupakan langkah penting untuk memantau pergerakan harimau dan mitigasi konflik antara manusia dan harimau.
“Pemasangan kamera trap ini juga dilakukan untuk mengetahui keberadaan harimau, memahami perilakunya, serta mengidentifikasi area jelajahnya,” tutup Boby.
Di informasikan, empat ekor lembu warga di Dusun Pancasila Desa Mekar Makmur, Kecamatan Sei Lepan, Kabupaten Langkat, sebelumnya menjadi mangsa harimau. Serangan harimau ini juga membuat warga desa khawatir. (OD-20)
