KARO | Hujan yang turun selama berjam-jam, memicu tanah longsor di Desa Semangat Gunung (Raja Berneh), Kecamatan Merdeka, Kabupaten Karo. Kejadian itu mengakibatkan sejumlah rumah di desa itu tertimbun tanah. Sebuah masjid ikut rusak terkena terjangan, tanah longsor.
Mirisnya sedikitnya 10 orang dilaporkan menjadi korban tertimbun tanah longsor. Hingga Senin pagi (25/11/2024), sudah 4 jenazah korban yang ditemukan. Tim gabungan masih mencari 6 korban lagi.
Malam itu, Sabtu (23/11/2024) sekitar pukul 20.39 WIB, sebagian warga masih melaksanakan aktivitas di rumahnya masing masing bahkan masih ada warga pendatang yang menginap di salah satu penginapan milik warga setempat sedang makan malam, karena daerah tersebut masih sebagai kawasan wisata.
Menurut sejumlah saksi mata mengatakan, bencana longsor yang terjadi pada malam hari itu, turut menghantam penginapan Bunga Tanjung, rumah warga dan satru masjid yang berada berdampingan.
Bersamaan dengan kejadian, bencana longsor juga terjadi di Jalan Let Jen Jamin Ginting tak jauh dari Simpang Doulu Kecamatan Berastagi, sehingga Jalan Medan-Berastagi menjadi putus total Arus lalulintaspun menjadi macet total selama lebih kurang delapan jam dan membuat mobil mengular sepanjang jalan.
Kapolres Tanah Karo, AKBP Eko Yulianto SH SIK MM Mr.Opsla, bersama Dandim 0205 TK Letkol Inf. Ahmad Afryan Rangkuti, turun langsung memantau proses evakuasi korban dengan mengerahkan alat berat.
Upaya pencarian dan evakuasi hingga Senin (25/11/2024) masih terus dilakukan dimulai sejak pukul 08.30 WIB Minggu oleh tim gabungan dari Polres Tanah Karo, Polsek Simpang Empat, BPBD Kabupaten Karo, personel TNI, Damkar serta masyarakat bekerja sama membersihkan material longsor yang menutupi akses jalan dan rumah warga.
“Kami berfokus pada pembukaan akses jalan dan pencarian warga yang diduga masih tertimbun material longsor. Evakuasi dilakukan secara hati hati untuk meminimalkan risiko longsor susulan,” ujar AKBP Eko Yulianto di lokasi kejadian,” kata kapolres.
Berdasarkan data diperoleh, dari kejadian itu delapan rumah, satu unit bungalow Bunga Tanjung rusak berat dan sebuah masjid serta beberapa kendaraan. Sebagian warga yang terdampak telah diungsikan ke posko sementara di Aula Pemandian Air Panas Karona dan Losd Desa Semangat Gunung.
Sementara hasil pencarian empat orang korban sudah ditemukan, satu perempuan bernama Ius Nizarwati (60) warga Tanjung Balai, Efriandi Surbakti (31) warga Semangat Gunung (Rsjaberneh) Kecamatan Merdeka, Farhan Putra Nugraha (31) Warga Bunut Barat Kec. Kota Kisaran Barat Kabupaten Asahan.
Selanjutnya Muhammad Subhan Anas (43) warga Tanjungbalai Desa Kisaran Baru Kecamatan Kota Kisaran Barat Kabupsten Asahan langsung dibawa ke RSU dan terlihat luka-luka di sekujur tubuhnya.
Sementara itu hingga Senin siang diperoleh informasi, bahwa dalam ada 10 orang yang tertimbun longsor dan baru ditemukan empat orang dan 6 orang dalam pencarian.
Reporter : Daniel Manik