PALAS – Sekitar 250 Emak-emak dari perkumuplan Wirit Yasin Ds Handangkopo, Ds Simanuldang Jae, Ds Simanuldang Julu, Ds Tapian Nauli, Ds Sibulussalam dan Pintu Padang Kec. Ulu Barumun Palas mendatangi kedai tuak milik Rahmad Harahap alias Marbulut Penduduk desa Sigorbus Julu memporak-porandakan Warung Tuak milik Rahmat Hasibuan di Desa Handang Kopo Kecamatan Ulu Barumun Senin (12/8/2019).
Kedatangan emak-emak tersebut karena tidak senang atas keberadaan warung tuak yang menyediakan wanita penghibur. Bahkan ketika emak-emak itu datang ada WTS yang lari dari warung tuak tersebut.
Akibat tersulut emosi massa akhirnya merusak meja, kursi dan dapur kedai tuak yang terbuat dari kayu.
Akibat keributan itu kepala Desa Sibulussalam Sutan Hasibuan meminta masyarakat agar tidak melakukan pengerusakan dan menghubungi pihak kepolisian dan Satpol PP .
Kapolsek Barumun AKP Edi Sudarajat memerintahkan Personil dari Polsek Barumun bersama dengan Satpol PP Palas dipimpin oleh Kasatpol PP Ronni dan Kanit Reskrim Barumun IPDA M Taufik Siregar SH langsung menuju TKP dan menghimbau kepada masyarakat agar tidak melakukan pengerusakan dan membubarkan diri masing-masing namun masyarakat meminta kepada pemilik kedai tuak agar tidak beroperasi dan membongkar bangunannya.
Pemilik kedai tuak Rahmat Hasibuan berjanji di hadapan masyarakat, Satpol PP dan pihak kepolisian tidak beroperasi lagi dan akan membongkar bangunannya sendiri besok hari, apabila tidak dilakukan pembongkaran masyarakat akan melakukan pembongkaran paksa. Mendengar jawaban tersebut masyarakat membubarkan diri dan kembali ke rumah masing-masing.
Laporan : Firdaus
