MEDAN | Tersumbatnya parit aliran Sungai Bedera menyebabkan genangan air yang tak kunjung surut di Komplek Bumi Asri, Kelurahan Cinta Damai, Kecamatan Medan Helvetia.
Mengatasi kondisi tersebut, pengelola komplek berinisiatif menjebol pagar beton pembatas guna membersihkan saluran parit pada Kamis pagi, 17 April 2025.
Hermansyah, pengelola Komplek Bumi Asri, saat dikonfirmasi orbitdigital pada Jumat (18/4/2025), menjelaskan bahwa kegiatan tersebut dilakukan karena genangan air telah mengganggu aktivitas warga.
“Kami berinisiatif untuk membersihkan parit tersebut. Hasilnya, kami menemukan banyak sampah plastik dan kayu. Selain itu, kami juga menemukan ban mobil dan bahkan bantal anak balita,” ujar Hermansyah.
Ia menambahkan, jumlah sampah yang dikumpulkan ditaksir mencapai satu ton. Setelah dilakukan pembersihan, genangan air mulai berangsur surut dan aliran parit kembali lancar.
Lebih lanjut, Hermansyah mengungkapkan bahwa Wakil Wali Kota Medan, Zakiyuddin, dijadwalkan akan meninjau lokasi tersebut pada Senin atau Selasa pekan depan.
Ketika ditanya mengenai keberadaan ternak babi yang sebelumnya sempat dikeluhkan warga, Hermansyah membenarkan bahwa ternak tersebut masih ada di lokasi. (OM-07)
