TOBA – Banyak masalah sosial yang terjadi di wilayah Kabupaten Toba, kita tidak ingin masalah itu terjadi lagi.
Sebanyak 41 kasus kekerasan terkait pelecehan seksual yang dialami anak di Toba pada tahun 2016 sampai sekarang
“Paling miris ada seorang korban yang sudah diperkosa ayahnya, malah diperkosa lagi oleh pamannya hingga akhirnya anak itu hamil dan melahirkan,” kata Bupati Toba, Darwin beberapa waktu lalu.
“Akibatnya, demi masa depan si anak dan anak yang dilahirkannya, kami merahasiakan tempat dimana si korban melahirkan. Hanya saya yang tau keberadaannya hingga sekarang, demi masa depannya.”
Untuk itu, sebut Darwin, semua pihak harus bersinergi dalam upaya pencegahan kekerasan seksual terhadap anak.
“Bila ada seorang anak yang bertingkah aneh, itu harus ditelusuri, apa penyebabnya,” terang Darwin.
Ia meminta kepada guru yang juga sebagai garda terdepan dalam mendidik anak, harus punya peran aktif dalam mengawasi anak didiknya.
“Yang paling penting juga, para guru harus sangat aktif memperhatikan gerak gerik para muridnya, khususnya murid perempuanm bila bertingkah aneh, ditanya, ada apa? Kenapa kau? Jangan didiamkan,” tegasnya.
Reporter: Bernard Tampubolon
