LANGKAT – Bupati Langkat Terbit Rencana PA didamping Wakil Bupati Langkat H Syah Afandin dan Sekdakab Langkat dr H Indra Salahudin, menghadiri peringatan muharram 1441 H sekaligus penepung tawaran jama’ah haji Kabupaten Langkat tahun 2019, di Serambi Jentera Malay Rumah Dinas Bupati Langkat.
Terbit Rencana menyebut, peringatan tahun baru Islam ini menjadi momen berhijrah masyarakat Langkat.
“Jadikan semangat Muharram untuk berhijrah membina perilaku yang lebih baik mari kita terus melahirkan semangat kebaikan,” ujar Terbit kepada seluruh jamaah haji Langkat yang baru kembali dari tanah suci, kemarin.
Kepada jamaah haji agar menghidupkan suasana agama di rumah tangga dan lingkungan tempat tinggal.
“Mari penuhi masjid maupun mushalla yang berada di sekitar kita, dengan membiasakan diri sholat fardu berjamaah,” ujarnya.
Selain itu, kata Bupati, lestarikan hubungan baik dalam setiap gerak perilaku, tidak saja terhadap jiran tetangga akan tetapi memberikan kebaikan bagi daerah ini juga.
“Saya yakin sepenuhnya, bapak ibu yang sudah menyandang predikat haji, akan berlaku lebih baik dari sebelum berangkat, karena hal ini akan membuktikan seseorang tergolong kepada haji yang mabrur,”sebutnya.
Diketahui seorang jamaah haji asal Langkat meninggal di Arab Saudi saat pelaksanaan haji. Seorang lagi masih dirawat di Makah.
Sementara itu, Sekda Langkat, H Indra Salahudin menyampaikan kegiatan ini digelar untuk melaksanakan visi masyarakat religius serta ungkapan rasa syukur atas kembalinya jamaah haji Langkat musim haji 1440 H.
Ia menyebut, 1 jama’ah meninggal dunia asal Kecamatan Binjai, atas nama Jalaluddin Bandrik bin Abdullah (72) pada 26 Juli 2019, sebab sakit (Infanctios and Farasitic Diseasies ) tempat KKHI Makkah, kini telah dimakamkan di sharaye.
Serta 1 orang ditunda kepulangannya asal Kecamatan Babalan, atas nama M Syafi Khaidir bin Chaidir (58), kini sedang dirawat di RS King Faisal (Shiya) Makkah, sejak 20 Agustus 2019 lalu.
Pada kesempatan kegiatan tersebut, Bupati Langkat didampingi Wakil Bupati Langkat dan Sekda, menyerahkan bantuan Hibah dan Bansos senilai Rp 30 juta, kepada masjid, lembaga pendidikan serta mahasiswa dari keluarga kurang mampu.
Kegiatan itu, juga diisi dengan tausiyah oleh salah seorang jama’ah haji kloter 8, ustadz H Irfan Yusuf.
Reporter: Santo