Debat Publik Perdana, 3 Paslon Walikota Medan Adu Argumen

Debat publik calon walikota Medan

MEDAN | Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Medan telah menggelar debat publik perdana bagi 3 pasangan calon walikota – wakil walikota Medan pilkada serentak tahun 2024 di hotel Four Point Medan Jumat malam (08.11.2024)

Debat publik diikuti pasangan calon walikota – wakil walikota Medan nomor urut 1 Rico Tri Putra Waas- Zakiyuddin Harahap , pasangan calon nomor urut 2. Prof Ridha Darmajaya-Abdul Rani dan pasangan calon nomor urut 3 H Hidayatullah-A Yasir Ridha Loebis.

Acara depat publik dibuka Ketua KPU Kota Medan Mutia Atiqah didampingi anggota KPU Kota Zefrijal, Saut Haornas Sagala, Taufiqurrahman Munthe dan Boby Nadiel Dalimunthe.

Debat publik juga dihadiri dan disaksikan Forkopimda Kota Medan, Ketua dan anggota Bawaslu Kota Medan, para panelis Prof Dr Kusbianto SH Universitas Darmawangsa, Prof Dr Zainuddin SH . Fak Hukum UMSU, Dr Faisal Marawa FISIP USUS , Agussyah Damanik Fak Hukum UISU dan Truli Okta Purba dari jurnalis.

Ketua partai politik , tokoh masyarakat , tokoh agama , para pendukung masing -masing pasangan calon serta undangan lainnya.

Pada debat publik perdana ini , pasangan calon nomor urut 1 . Rico Tri Putra Waas-Zakiyuddin menyampaikan visi dan misi guna melanjutkan pembangunan kota Medan yang lebih baik lagi salah satunya memawarkan pengembangan transportasi masal yang ramah lingkungan guna dapat mengatasi polusi dan mengurai kemacetan dengan banyaknya kenderaan pribadi yang ada dikota Medan

Selain itu juga akan meningkatkan mutu pendidikan dikota Medan khususnya bagi pendidikan siswa SD dan SMP dan tetap memberikan bantuan bagi siswa yang kurang mampu dikota Medan.

Pasangan calon nomor urut 2 Prof Rida Dharmajaya-Abdul Rani pada visi dan misinya menyoroti berbagai kesenjangan yang masih ada dikota Medan tingkat kemiskinan dan terutama infrastruktur yang luluh lantak ini dinilai karena pemimpinya hanya memikirkan kekuasaan saja.

Selain itu pasangan calon ini juga mengkritik pengelolaan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) dikota Medan yang tidak memberikan kontribusi dan menghasilkan income pendapatan bagi kota Medan dan malah menjadi beban.

Oleh karena itu guna peningkatan pendapat bagi kota Medan pasangan calon nomor urut 2 ini salah satunya akan menawarkan pengembangan usaha jasa parawisata sebagai sumber pendapatan daerah kota Medan.

Sedangkan pasangan calon nomor urut 3 . H Hidayatullah-Ahmad Yasir Ridha Loebis pada visi dan misinya akan melanjutkan pembangunan yang telah dilakukan para pemimpin – peminpin terdahulu kota Medan terlepas dari kelebihan dan kekurangan yang mereka miliki.

Pasangan calon ini juga menyampaikan berdasarkan data pada tahun 2023 tingkat PDB kota Medan sebesar Rp.303 Triliun dan rata- rata pertahunya Rp 120 juta berarti pendapat warga kota Medan telah mencapai Rp.10 juta perbulannya. (AM Tanjung)