DELI SERDANG | Pimpinan Pusat (PP) Gerakan Pemuda (GP) Al Washliyah menggelar Jambore Nasional Kebangsaan dan Kewirausahaan di Bumi Perkemahan Sibolangit, Kabupaten Deli Serdang pada Jumat-Minggu, 31 Oktober – 2 November 2025.
Jambore bertajuk “Peran Pemuda Al Washliyah Wujudkan Asta Cita dan Ketahanan Pangan Menuju Indonesia Emas” itu diikuti lima ratusan orang kader GP Al Washliyah utusan seluruh provinsi di Indonesia sebagai peserta.
Kegiatan pembukaan jambore diawali doa dan pembacaan ayat suci Alquran yang dibawakan oleh Sekretaris GP Al Washliyah Sumatera Utara Erwinsyah Putra yang membacakan surah Ash-Shaff ayat 10-11.
Kemudian dilanjutkan dengan penyampaian laporan kegiatan oleh Ketua Panitia Imamuddin serta disusul dengan penampilan atraksi Pencak Silat As-Salam.
Sebagian peserta diabadikan di sela Jambore Nasional Kebangsaan dan Kewirausahaan Gerakan Pemuda Al Washliyah di Bumi Perkemahan Sibolangit, Deli Serdang. Ist
Ketua PW Al Washliyah Sumatera Utara Dedi Iskandar Batubara yang juga Anggota DPD-RI dalam sambutannya menyampaikan rasa haru dan bangga terhadap terselaksananya kegiatan ini.
Ia berharap ke depan Gerakan Pemuda Al Washliyah menjadi embrio regenerasi kepemimpinan di tubuh organisasi Al Washliyah.
“Organisasi bagian lainnya, seperti IPA (Pelajar Al Washliyah) dan HIMMAH (Mahasiswa Al Washliyah) tentunya harus terus menciptakan kader lewat Latihan Kader Dasar, sedang ke depannya GPA memiliki basis yang sama juga lewat Diklat maupun Diksar,” ujarnya.
Hal senada disampaikan Ketua Umum PP GP Al Washliyah Aminullah Siagian. Ia menyampaikan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya atas semua doa dan dukungan semua pihak sehingga terlaksananya Jambore Nasional ini dengan baik dan lancar.
“Ini adalah komitmen kita bersama demi membesarkan organisasi. Ke depan mari bersama-sama kita jadikan Gerakan Pemuda Al Washliyah sebagai menjadi garda terdepan dalam mewujudkan Asta Cita Presiden Prabowo dalam memperkuat peran kepemudaan dan kewirausahaan,” ajaknya.
Dalam kesempatan itu, turut berhadir perwakilan dari Pemerintah Provinsi serta pemerintah kabupaten/kota se-Sumatera Utara, pejabat kepolisian serta senioren dan simpatisan Gerakan Pemuda Al Washliyah. (Rel/OM-03)







