MINA | Menteri Agama (Menang) RI Yaqut Cholil Qoumas menegaskan layanan penyelenggaraan ibadah haji tetap memerlukan evaluasi. “Meski dirasa memuaskan, layanan dari berbagi Tusi, bahkan hubungan kerjasama dengan berbagai pihak tetap perlu dievaluasi,” tegas Gus Yaqut kepada Media Center Haji (MCH), Selasa (17/6), dinihari WAS di sela rangkaian ibadahnya melontar jumroh di Jamarat.
Gus Yaqut akrab disapa Gusmen tiba di Jamarat bersama Eny Retno Yaqut berjalan dalam arus perjalanan jemaah itu mengaku bangga menyaksikan petugas tetap siaga dan bersemangat di tengah kepenatan lautan manusia di Jamarat.
Perjalanan Gusmen tampak didampingi Wamenag Saiful Rahmat Dasuki itu menyempatkan diri melayani permintaan foto bersama jemaah dan menghentikan langkahnya menjawab pertanyaan anggota MCH.
Apapun ceritanya, kata Gusmen, evaluasi harus dilakukan. Tapi itu harus juga berdasarkan data untuk evaluasi yang komprehensif.
Gusmen menegaskan sikap pihaknya dalam mengatasi persoalan rombongan jemaah yang sempat tidak kebagian tenda di Mina.
Menurutnya, dengan komunikasi yang terbangun, perusahaan penyedia tenda di Mina sudah mengatasinya.
“Berikutnya hal seperti ini memerlukan evaluasi, sehingga kenyamanan ibadah yang menjadi tekad layanan penyelanggara tercapai maksimal,” katanya.
Dia juga mengakui dan senang dengan kritikan, saran dan pengawasan untuk terus melakukan perbaikan layanan untuk mencapai kepuasan dan kenyamanan jemaah beribadah.
Menjawab curhatan petugas maupun fitnahan dalam melayani jemaah, Gusmen meminta agar menghadapinya dengan sabar sehingga menjadi pahala bagi petugas.
Sekadar tambahan, pelaksanaan kegiatan ibadah mulai dari wukuf di Arafah, mabid dan skema murur Musdalifah, mabid Mina hingga melontar di Jamarat berlangsung lancar. Selasa hari ini jemaah haji sudah mulai didorong meninggalkan tenda Mina menuju penginapan mereka di berbagai sektor dan kawasan di Kota Mekah.
Marulias|mch