Panyabungan-ORBIT: Kemunculan buaya di Sungai Batang Natal di Kelurahan Tapus, Kecamatan Lingga Bayu, Kabupaten Mandailing Natal, sudah sangat meresahkan warga.
Alasannya, setiap hari warga selalu memanfaatkan sungai tersebut untuk mandi dan mencuci.
Kemunculan buaya sungai tersebut sejak satu bulan terahir ini sudah sangat meresahkan namun Badan Konsevasi Sumber Daya Alam (BKSDA) sampai saat ini belum menangkap buaya tersebut meskipun pihak dari kecamatan telah melaporkan atas kemunculan hewan liar itu.
S Nasution warga setempat, Selasa (8/1/2018) menyatakan, kemunculan buaya ini sudah meresahkan warga karena sungai tersebut dimanfaatkan warga untuk kebutuhan sehari-hari.
Akibat tidak adanya itikad baik dari pihak BKSDA akhirnya warga setempat membuat perangkap tradisional dan berharap agar buaya yang selalu meresahkan warga tersebut dapat ditangkap untuk dipindahkan.
“Kita tidak ada niat untuk membunuh buaya jikapun terperangkap, kita akan serahkan kepada pihak yang berwenang untuk dilestarikan nantinya, dan kita juga sangat berharap agar buaya-buaya tersebut dapat dipindahkan,” katanya.
Menurut keterangan warga, ada 5 ekor buaya yang berkeliaran di Sungai Batang Natal dan sampai saat ini selalu muncul di tempat pemandian warga.
“Kita khawatir jika tidak segera dilakukan penangkapan sudah dipastikan akan memakan korban jiwa. Untuk itu diharapkan agar pihak dari BKSDA jangan tutup mata buat perangkap agar buaya tersebut dapat dipindahkan sebelum memakan korban jiwa,” pungkasnya. On-20