MADINA | Banjir yang terjadi beberapa waktu lalu di Kecamatan Batahan Kabupaten Mandailing Natal (Madina), ternyata mengakibatkan jembatan sungai Batang Ingo meninggalkan lubang besar.
Lubang besar lebih kurang 1 meter itu dapat mengancam keselamatan para pengendara pengguna jalan tersebut. Namun, hingga saat ini belum ada perhatian apalagi perbaikan dari intansi terkait Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Madina.
“Jembatan ini sangat membahayakan, karena sudah berlubang disebabkan banjir. Jika terus dilewati lubang jembatan ini akan meluas dan mengancam keselamatan pengendara”, ucap Ahmad warga Kecamatan Batahan, Rabu (27/9/2023).
Kepala kantor Dinas Bina Marga dan Bina Kontruksi Unit Pelakasana Teknis (UPT) Jalan dan Jembatan Kotanopan Andi Hakim Matondang ST, ketika dikonfirmasi mengatakan bahwa jembatan tersebut merupakan bangunan lama. “Itu jembatan lama bukan baru dan akan segera diperbaiki,” katanya.
Andi Hakim mengakui, pihaknya saat ini masih melakukan kordinasi dengan PT Waskita KSO untuk penanganan jembatan tersebut. “Paling lama satu minggu ini jembatan tersebut akan dilakukan perbaikan dan saat ini sedang berkordinasi dengan PT Waskita KSO untuk penangannya”, ujarnya.
Reporter : Sulaiman Nasution
