SINUNUKAN | Sardan (65) warga Desa Air Apa, Kecamatan Sinunukan yang diduga tenggelam di Sungai Batang Bangko pada Selasa (28/11/2023) sekira pukul 16:00.WIB, ditemukan dalam keadaan sudah tidak bernyawa pada Rabu(29/112023) sekita pukul 08:00 WIB.
Mayat korban ditemukan tim dengan jarak lebih kurang 200 meter dari lokasi kejadian.
Menurut keterangan dari salah seorang anak korban Akmil bahwa ayahnya mengalami strok ringan dan biasa mandi di sungai tersebut.
“Sekira pukul 16:00 WIB saya melihat ayah berjalan ke sungai, dalam pikiran saya mungkin ayah mau mandi, karena sungai itu memang dipakai warga sini untuk mandi dan ayah sering mandi disana,” katanya.
Hamun hingga pukul 17:00 .WIB ayahnya belum kembali, menyikapi hal itu anaknya pergi mengecek kelokasi tempat ayahnya biasa mandi, tetapi sang ayah tidak jumpa.
Danramil-20 Batahan SP. Siregar saat dikonfirmasi wartawan membenarkan hal tersebut, korban diduga terpeleset saat hendak mandi.
Sebelumnya korban memang mengalami penyakit strok, diduga tergelincir ke sungai dan kemudian hanyut dibawak arus air, sebut Sp. Siregar.
Sementara itu, Kapolsek Batahan M. Dalimunthe, S.H saat dikonfirmasi wartawan mengucapkan hal yang sama.
Dari keterangan warga sini, bapak itu memang sering mandi di sungai tersebut, diduga karena bapak itu Struk pas terpeleset ke sungai dia tidak sanggup lagi berenang, sehingga hanyut, tutupnya.
Turut handal dalam pencarian korban Tim Basarnas Kabupaten Mandailing Natal, Babinsa Koramil- 20 Batahan, Babinkamtibmas Polsek Batahan, warga dan tokoh sekitar.
Reporter : A Lubis