TOBASA – Kondisi jembatan penghubung Kecamatan Porsea dengan Kecamatan Parmaksian di Desa Lumban Manurung semakin mengkhawatirkan.
Tampak kondisi di bagian tengah jembatan tampak sudah mulai turun dan dikhawatirkan sewaktu waktu pondasinya bisa ambruk bila kerap dilintasi kendaraan khususnya yang bermuatan berat.
Karenanya, para warga dan Pemerintahan Desa Lumban Manurung Kecamatan Parmaksian membuat himbauan agar kendaraan sejenis truk tidak melintas melewati jembatan di Desa tersebut.
Hal itu dikemukakan Camat Parmaksian, Paiman Butarbutar saat dihubungi media, Kamis (7/11/2019). Pengumuman tersebut dipampangkan di Jalan masuk Simpang Empat.
Diakuinya, kondisi menurunnya badan jembatan itu sebenarnya sudah lama terjadi, dan sudah beberapa kali dilaporkan ke dinas terkait.
Namun, kata Paiman, mungkin karena jalan tersebut merupakan jembatan di jalan nasional sehingga Pemerintah Tobasa tidak berwenang memperbaikinya.
“Kondisi jembatan Tanjung Pasir Lumban Manurung itu sebenarnya sudah dilaporkan ke pihak Balai Provsu. Kita tunggu saja,” pungkasnya.
Sementara itu, H Sirait, warga setempat mengaku sangat mengharap agar pihak Balai Provsu dapat memperbaiki jembatan tersebut sebelum benar benar rusak.
“Janganlah ditunggu sampai ambruk baru diperbaiki. Sekarang lebih bagus diperbaiki, jangan menunggu sampai ada korban nanti,” harapnya.
Reporter: Bernard Tampubolon
